Kedepan menurutnya, yang menjadi pekerjaan rumah bagi Polda NTT adalah penambahan personil, guna meyukseskan program pelayanan kemanan bagi masyarakat sampai pada tingkat desa. Saat ini, ujarnya, keterbatasan personil di Polres Malaka menjadi kendala utama.
“ Saat ini kita merencanakan pembangunan personil di Polres Malaka yang baru mencapai lima puluh persen. Namun angka itu juga belum memenuhi secara maksimal, sebab logikanya satu polisi pangkat apapun wajib melayani sebanyak empat ratus orang. Kalau di Malaka masih jauh, sebab satu polisi melayani seribu orang lebih,” katanya.
Sementara itu, Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran, dalam sambutannya mengatakan, atas nama masyarakat Kabupaten Malaka, hari ini mendapat kehormatan atas kunjukan Kapolda NTT, serta penyerahan bantuan bingkisan kasih dari Kapolri. Pemkab Malaka, ujar Bupati yang kerap disapa SBS ini, memberikan apresiasi atas kepedulian dari institusi Polri ini.
“Atas nama masyarakat Kabupaten Malaka, kami berterima kasih atas perhatian dan kepedulian Bapak Kapolri melalui Kapolda NTT, yang telah meyalurkan bingisan kasih kepada masyarakat kami yang terdampak secara sosial ekonomi akibat wabah covid-19. Perlu kami sampaikan, bahwa selama ini kami dengan pihak Polres Malaka selalu berkoordinasi secara baik, untuk sama-sama memantau kesiapan masyarakat dalam pengamanan dan pencehagahan Covid-19,” ucap Bupati Bria Seran.
Usai melakukan pembagian bingkisan paket sembako, Kapolda NTT bersama rombongan yang terdiri dari beberapa Pejabat Utama Polda NTT, meneruskan perjalanan menuju Kabupaten Belu, guna melakukan kegiatan yang sama. (*/ferdhy bria)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.