“ Bapa Benny kami tetap setia dukung bapa. Dan hanya bapa saja yang kami anggap layak untuk posisi wakil gubernur. Pilkada saat ini selain bapa ada Emi Nomleni. Tapi kami lebih kenal dari pada Emi,” katanya dengan isak tangis haru.
Menjawab asa dan harapan masyarakat TTS, Benny Litelnoni hanya berpesan singkat. Tetap jaga kekompakan, persatuan serta proteksi diri dari godaan politik uang. Baginya, kompak dan bersatu adalah sikap yang tepat untuk menghantar dirinya menjadi Wakil Gubernur NTT untuk kedua kalinya.
“ Tetap jaga kekompakan dan harus bersatu. Saya minta bapa dan mama sekalian jangan tergius dengan godaan politik uang. Kalau bapa dan mama mau saya jadi lagi, tetap jaga itu,” pesanya.
Pilkada Gubernur NTT kali sangat eksklusif. Selain diikuti oleh para politisi senayan NTT, isu dikotomi basis pemilih berdasarkan agama dan wilayah masih tetap dipakai. Bahkan beberapa survei terbaru tetap menempatkan pasangan Benny K Harman dan Benny Litelnoni sebgai unggulan di tempat teratas menyulus paket Eston Foenay – Chris Rotok di urutan kedua, Marianus Sae – Emi Nomleni posisi ketiga dan Viktor Laiskodat – Josef Naesoi pada pada posisi terakhir. (Tim MC harmoni)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.