BETUN,fokusnusatenggara.com- Bupati Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Stefanus Bria Seran mengatakan, aktivitas pasar di seluruh wilayah Kabupaten Malaka tidak akan ditutup selama masa antisipasi dan pencegahan wabah virus corona atau covid-19. Menerutnya, apabila kebijakan penutupan pasar diambil, akan menimbulkan persoalan baru yakni mandeknya perekonomian masyarakat.
“ Jadi pasar tidak boleh ditutup, tetapi dijaga agar pembeli dan penjual menjaga jarak dalam proses transaksi, serta ingatkan masyarakat untuk mencucui tangan apabila pulang ke rumah. Sebab kalau pasar kita tutup akan menimbulkan efek sosial ekonomi di masyarakat,” ungkap Bupati Stefanus Bria Seran, kepada wartawan di Betun, Senin 13 April 2020.
Pernyataan Bupati Stef Bria seran ini, menyusul rencana penutupan Pasar Besikama oleh Tim Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Tingkat Kecamatan Malaka Barat, yang berencana akan menutup pasar yang dikenal dengan pasar hari senin tersebut pada tanggal 20 April 2020.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
