ads

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Politani Kupang Siap Kolaborasi Untuk Sukseskan Program Pemerintah Provinsi NTT

  • Bagikan

Politani,lanjut Jeremias, dapat memfasilitasi pemerintah daerah untuk bekerja sama dengan universitas-universitas ini. Khusus untuk Melbourne Polytechnic, mereka punya komitmen untuk membiayai pelatihan vokasi serta memberikan pendampingan dan pembiayaan bagi para peserta untuk membuka usaha pascapelatihan.

“Jumlah peserta untuk setiap angkatan adalah 10 sampai dengan 15 orang. Sementara Universitas Vanhall akan mengutus tim untuk membawakan materi dalam seminar Konservasi Air pada tangga 8 Juli ini. Tim dari Belanda ini rencananya juga akan beraudiensi dengan Gubernur dan Wakil Gubernur untuk perkenalkan teknologi panen, tangkap dan simpan air,” jelas Johanis.

Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi menyambut positif dukungan dari Politani tersebut. Sebagai lembaga pendidikan tinggi vokasional, Politani telah banyak berperan dalam pembangunan di NTT. Secara khusus Wagub sangat antusias dengan tawaran pelatihan vokasi yang ditawarkan oleh Melbourne Polytechnic karena selaras dengan tekad Pemerintah Provinsi mengirimkan banyak anak muda ke luar negeri untuk menempuh pelatihan vokasi.

Baca Juga :  Begadang Nonton Moto GP, Siswa Ini Batal Ikut UN

“Sekarang ini, ada 25 orang anak muda yang sedang menjalani kursus dan masa persiapan di Undana untuk diberangkatkan ke Griffith University. Tentu saja tawaran dari Mellbourne, sangat bagus. Karena Pemerintah Provinsi kemungkinan hanya menanggung biaya transportasi serta akomodasi peserta. Saya minta Politani segera melakukan komunikasi dengan Melbourne (Polytechnic) agar kerjasama ini bisa direalisasikan dalam waktu tidak terlalu lama. Kalu bisa minggu depan, kami sudah mendapatkan gambaran dari Politani. Kita akan fokus pada pelatihan vokasi di bidang pertanian, peternakan dan kelor,” pinta Wagub Josef Nae Soi dalam kesempatan tersebut.

Baca Juga :  Rumah Terbakar, Mahasiswa di Kupang Tewas

Sementara terkait tekad pemerintah Provinsi mendirikan pabrik pakan ternak, Josef Nae Soi mengungkapkan, Pemerintah Provinsi pasti akan bekerja sama dengan Politani dan universitas-universitas lainnya. Terutama dalam pengembangan bahan bakunya.

“Saya sudah lihat mesin pakan ternak dari Politani. Sangat bagus. Saya minta Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan juga Kadis Peternakan untuk menindaklajuti hal ini. Ke depan, kita konsentrasi untuk mengekspor daging bukan lagi ternak hidup yang utuh. Kita sudah mengajukan permintaan kepada pemerintah pusat untuk hal membantu peralatan terkait hal ini,” pungkas Wagub Josef Nae Soi. ( Isto).

  • Bagikan