ads

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Sinar Mas Dirikan Politeknik Di Berau Coal

  • Bagikan

Saat ini kata Saleh HUsin, tidak kurang dari 367 petani turut terlibat dalam Program Ekonomi Agribisnis Berau Coal, mengelola perkebunan kakao seluas keseluruhan 350 hektare.

“ Ini sebagai upaya mendorong Berau selain sebagai sentra pertambangan dan pariwisata, dapat pula menjadi salah satu pusat budi daya serta produksi kakao nasional. Jadi kawasan pasca tambang tak saja terpulihkan secara lingkungan, namun juga memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat sekitar, secara berkelanjutan  ,” kata Saleh Husin.

Menteri ESDM, Ignasius Jonan dalam sambutannya menganjurkan, sama dengan arahan Bapak Presiden. Bahwa kedepan, kita sebagai bangsa yang memiliki jumlah tenaga kerja besar, harus menciptakan lebih banyak sekolah vokasi.

Baca Juga :  Sudah Enam Bulan, Anggota DPRD TTS Belum Terima Gaji

“ Kita sudah memiliki banyak sekali sekolah umum, tapi kurang memberikan keahlian spesifik, sementara lapangan kerja saat ini sangat membutuhkan keahlian yang spesifik, melalui vokasi. Karena itu Berau Coal diharapkan dapat menggandeng Pemerintah Daerah, untuk mengembangkan dan memperbesar apa yang hari ini kita diresmikan ,” kata Ignasius Jonan.

Menteri ESDM Ignasius Jonan juga mengatakan, inisiatif semacam ini yang dilakukan Berau Coal akan membuka aktivitas ekonomi serta lapangan pekerjaan baru. ” Ini diharapkan dapat memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat sekitar jika suatu saat kegiatan eksplorasi pertambangan usai ,” kata Ignasius Jonan.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Lantik Mantan Dandim Belu Jadi Kepala BNPB

PENULIS : USIF

  • Bagikan