Sementara itu Ketua Panitia, Pieter Manuk dalam laporannya mengungkapkan, peserta jambore kader PKK dan Posyandu Tahun 2019 diikuti oleh seluruh Kabupaten/Kota se-NTT. Ia memberikan apresiasi atas dukungan dan keterlibatan seuruh pemerintah Kabupaten/Kota.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah memberi motivasi, mengetahui daya serap terhadap sumberdaya dan meningkatkan kapasitas kader PKK dan Posyandu. Jumlah peserta adalah sebanyak 327 orang. Peserta terbanyak dari Kabupaten Sumba Timur sebanyak 27 orang. Sementara yang paling sedikit dari TTS sejumlah empat orang, “jelas Pieter Manuk.
Ada beberapa kegiatan dalam jambore tersebut adalah pemeriksaan kesehatan ringan, diskusi panel, lomba pidato, lomba penyuluhan Kelompok Kerja (Pokja) I, II, III dan IV, Lomba Pemantauan dan Perawatan bayi umur 0 sampai dengan 30 hari,lomba gembira, lomba beregu pesan berantai, lomba beregu permainan ular tangga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Kegiatan Jambore tersebut dibuka dengan Parade Peserta dari depan Aula Rujab menuju tempat upacara diiringi drumband dari siswa/i SMAN 3 Kota Kupang.
Wagub Josef Nae Soi secara simbolis menyematkan tanda peserta kepada perwakilan peserta dari Flores Timur, , Sumba Tengah, Rote Ndao dan Belu. (Usif)
Reporter: Usif
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.