“ Kita usul 60 Milliar. Namun realisasi hanya 49 Milliar saja. Kita berharap semoga ada tambahan dari APBNP atau dana bantuan dari kementerian untuk memaksimalkan seluruh kegiatan yang diusulkan tahun ini,” jelasnya.
Untuk program pedesaan dan perbatasan menurutnya, tahun ini fokus kegiatan di Kabupaten Belu, Timor Tengah Utara (TTU) dan Alor. Sedangkan untuk kegiatan Pemukiman Kumuh Perkotaan meliputi Kota Kupang. Sedangkan Kabupaten Kupang memang selama ini tidak diusulkan.
“Kabupaten Kupang memang sudah beberapa tahun ini tidak masuk dalam usulan kami. Padahal Kabupaten Kupang juga termasuk daerah yang berbatasan langsung dengan Timor Leste. Kendalanya ada di pemerintah dan DPRD kabupaten Kupang, yang hingga saat ini belum memasukan daftar Rencana Tata Ruang dan Wilayah Kabupaten Kupang, sehingga belum dilakukan penetapan,” jelasnya. ( Laporan: Leonardo Jeffry)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.