KUPANG,fokusnusatenggara.com / 25 Juli 2019
Pelaksanaan kegiatan rapat koordinasi diharapkan juga dapat mengembangkan dan meningkatkan usaha-usaha yang berkaitan dengan kepariwisataan. “ Saya minta para peserta mengikuti format kegiatan berupa pemaparan atau penyampaian materi oleh para narasumber. Selain itu harus dibahas bersama pada sesi diskusi, usul saran dan pendapat dari para peserta ,” kata Pejabat Sekda Kota Kupang, Elvi Wairata ketika membuka rakor Pariwisata untuk menciptakan Pariwisata Kondusif di Hotel Naka Kupang ( 23/7).
Dia mengharapkan sasaran yang ingin dicapai melalui pelaksanaan kegiatan ini bisa tercapai. Antaranya menyatukan persepsi diantara Pemerintah dan sektor pendukung Pariwisata dalam membangun pariwisata yang kondusif. “ Saya minta samakan presepsi untuk bersama –sama mengembangkan dan meningkatkan usaha kepariwisataan di kota Kupang ini. Jadi tolong dibahas secara baik mengingat kota Kupang juga sebagai ibukota Provinsi NTT ,” ujar Elvi Wairata.
Pembangunan Pariwisata Kota Kupang kata Elvi Wairata, merupakan sebuah agenda besar. Apalagi Kota Kupang sangat strategis sebagai ibukota Provinsi NTT, sehinga sektor kepariwisataan harus benar-benar dibenahi.
“ Sinergitas lintas sektoral dalam pengembangan pariwisata di Kota Kupang memerlukan peran pemerintah dan pelaku usaha sebagai sektor pendukung untuk menciptakan pariwisata yang kondusif ” ujar Elvi Wairata.[sc name=”BACA”]
Menurutnya, kebijakan pembangunan dewasa ini diarahkan untuk mengembalikan hak-hak dasar masyarakat dengan menempatkan masyarakat sebagai pelaku utama dari berbagai pembangunan.
“ Perlu saya tegaskan untuk pembangunan dewasa ini masyarakat berperan sebagai pelaku utama. Sementara pemerintah hanya berperan sebagai fasilitator dalam rangka mendukung dan memberdayakan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat ,” kata Elvi Wairata.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
