Sementara itu secara terpisah, Kepala Dinas Sosial, Ibrahim Humau, juga mengungkapkan hal yang sama. Menurutnya, pihak Dinas Sosial pada prinsipnya siap untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat Desa Bokong. Namun demikian, dirinya masih menunggu koordinasi dengan BPBD.
“Kita juga sudah siap untuk berikan bantuan. Tetapi kita masih menunggu tim BPBD yang lakukan survei, sehingga kita bisa tahu persis bantuan apa yang nanti akan kita salurkan,” jelasnya.
Seperti yang diberitakan, masyarakat Dusun IV Naiotel, Desa Bokong, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), sudah 5 bulan terpaksa mengkonsumsi air kubangan bekas rembesan sungai Bokong, karena ketiadaan stok air bersih. (Jeremy Mone)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.