ads

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Kecamatan Amarasi Barat Gelar Beragam Perlombaan Meriahkan HUT RI KE 74

  • Bagikan

Kupang, fokusnusatenggara.com / 15 Agustus 2019

Peringatan HUT ke 74 Republik Indonesia berlangsung meriah, banyak perlombaan yang digelar dengan tujuan membangkitkan jiwa nasionalisme dan patriotisme menuju Indonesia unggul. Begitu pula di Kecamatan Amarasi Barat yang selama 4 hari, sejak tanggal 14-17 melangsungkan beragam perlombaan dalam memeriahkan HUT RI yang secara resmi dibuka oleh Bupati Kupang Korinus Masneno, Rabu (14/8-2019) bertempat di Lapangan Sepakbola Desa Niukbaun Kec. Amarasi Barat.

Bupati Kupang Korinus Masneno dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan peringatan HUT ke 74 RI tingkat Kecamatan Amarasi Barat menyatakan bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia merupakan anugrah yang patut disyukuri dan diperingati segenap anak bangsa.[sc name=”BACA”]

Baca Juga :  Setiap ASN Wajib Berkontribusi Dalam Pembangunan

Dirinya mengapresiasi pelaksanaan beragam perlombaan yang diadakan Kecamatan Amarasi Barat dalam memeriahkan HUT ke 74 Republik Indonesia dan berharap semangat nasionalisme dan kebangsaan harus tetap dipelihara dan dipupuk senantiasa. “Kegiatan lomba seperti ini merupakan hal yang baik sebagai bagian dari pembentukan karakter bangsa dalam rangka memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” Ungkap Bupati Masneno.

Baca Juga :  Emir Qatar Berlibur Di NTT Bawa Jet Pribadi Dan Yacht

Lebih lanjut ditambahkannya momentum kemerdekaan bangsa merupakan peristiwa penting dalam rangka membangun bangsa Indonesia yang besar dimata dunia. Kemerdekaan jelasnya harus menjadi milik semua masyarakat bahkan menjadi milik generasi mendatang sehingga wujud Nasionalisme kita lewat kegiatan-kegiatan seperti ini.

Kepada masyarakat Bupati Masneno sangat berharap terus menumbuhkan rasa Nasionalisme yang kuat dan menjauhi sikap apatis yang tumbuh akibat dekradasi moral, dimana ada sebagian pihak yang menganggap negeri orang jauh lebih baik dari negeri kita, ada yang menganggap pandangan hidup dan kepercayaan bangsa lain lebih baik dari bangsa kita. “Hal-hal seperti ini hendaknya dijauhi,” ungkap Bupati Masneno.

  • Bagikan