Waingapu, fokusnusatenggara.com / 16 Desember 2019
Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono Minggu 15 Desember 2019 menyambangi umat Katolik Paroki Sang Penebus Wara Waingapu. Kedatangannya menemui umat usai ibadat itu selain untuk memperkenalkan diri juga untuk menjalin silaturahmi dan kedekatan antar umat beragama.
“ Sebagai orang baru di Sumba Timur saya dating memperkenal diri sebagai Kapolres. Saya minta kita menjaga situasi kamtibmas yang sudah aman ini untuk terus dipertahankan. Toleransi antar umat beragama di Sumba Timur sudah mantap apalagi menjelang hari perayaan Natal dan Tahu Baru nanti ,” kata AKBP Handrio Wicaksono.
Selain itu lanjut AKBP Handrio Wicaksono hal lain yang tidak kalah pentingnya adalah penggunaan media sosial yang kerap kali di salahgunakan untuk menyebarkan berita Hoax, ujaran kebencian dan isu SARA.
“ Perkembangan teknologi saat ini media sosial dijadikan sarana oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk menimbulkan paham radikalisme, Isu SARA dan berita Hoax. Saya harapkan umat katolik khususnya dan warga Sumba Timur umumnya agar jangan ikut terpancing. Jangan mudah percaya dengan berita yang belum jelas kebenarannya, bijaklah dalam menggunakan media sosial serta sharing berita tersebut sebelum di share ,” jelas AKBP Handrio Wicaksono.
Selain soal media sosial AKBP Handrio Wicaksono juga menyampaikan situasi kamtibmas jelang hari raya Natal dan Tahun Baru.
” Jelang perayaan hari raya Natal dan Tahun Baru, diharpakan agar kita semua saling bahu membahu menjaga kamtibmas. Polri tidak akan mampu bekerja tanpa bantuan dari masyarakat,” ujar Kapolres.
” Polres Sumba Timur akan menempatkan setiap personil di Gereja-gereja yang melaksanakan Ibadah Natal dan Tahun Baru. Akan didahului dengan strelisasi semua gereja tempat ibadah oleh Tim Jibom Sat.Brimob,” ujar AKBP Handrio Wicaksono.
Selain itu tahun depan kata AKBP Handrio Wicaksono Kabupaten Sumba Timur akan menghadapi Pilkada sehingga perlu bersama menjaga situasi tahun politik ini agar kondusif. “ Saya minta kita bersama menjaga situas agar tetap kondusif. Siapapun pilihan politiknya, jangan sampai memprovokasi sehingga menimbulkan gangguan kamtibmas,” pinta Kapolres.
Dia juga mengatakan Polri senantiasa mengharapkan berbagai masukan dari pimpinan agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan semua elemen masyarakat agar kamtibmas di Kabupaten Sumba Timur dapat berjalan dengan baik.
“ Dalam nuansa kemitraan, saya harapkan masukan dari para tokoh agama, masyarakat maupun tokoh pemuda kepada kami. Jika ada yang salah infokan agar kami bisa memperbaiki ,” tutup AKBP Handrio Wicaksono.
Perayaan Missa kudus minggu ketiga Adven di Paroki Sang Penebus Wara, Waingapu ini dipimpin Pastor Raffi Uran, CSsR yang di hadiri oleh sekitar 700 orang umat katolik.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
