“ Kecelakaan ini selain karena cuaca buruk juga karena Kapten Kapal yang nekat berusaha menembus tingginya gelombang. Karena tidak ada keseimbangan lalu kapal tidak terkendali dan mengakibatkan kapal tenggelam ,” ujar KOmbes Johanes Bangun.
Selain itu ujar Kombes Johanes Bangun, pada saat berlayar KM. ADITYA tidak dilengkapi dengan clerence pass dari Syabandar Labuan Bajo.
“ Saat berlayar kapal ini tidak dilengkapi clerence pass dari Syabandar. Para kru kapal belum bisa diperiksa pihak berkompoten karena saat ini masih ditangani ti medis RS Siloam Labuan Bajo,” ujarnya.
Adapun identitas korban adalah Samsudin, Kapten Kapal KM. ADITYA, warga Labuan Bajo, Zakaria Betha, pekerja kapal, warga Hento, Kecamatan Golo Sepang, Manggarai Barat, Syafrudin. Kemudian Albert, Tour Guidr, warga Waemata, KecamatanKomodo, Manggarai Barat, Syafrudin, pekerja kapal warga Kabupaten Bima, NTB.
Berikutnya kelima wisatawan semuanya berasal dari Sukoharjo Jawa Tengah. Mereka adalah Pya seorang Mahasiswa, Cinta, pelajar kelas III SMP, Kokoh Sumarwanto, Afida dan Anti.
Reporter: Usif
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.