Dirinya menjelaskan, kerusakan pada beberapa titik akan diselesaikan dengan sisa waktu sebulan ini sebelum PHO. Namun dirinya sangsi pekerjaan ini akan tepat selesai pada waktunya. Bahkan saat ini juga, meereka lagi siapkan permohonan untuk Addendum waktu pekerjaan.
“Memang ada beberapa ruas yang mengalami kerusakan pada saat penimbunan. Dan ini akan kami perbaiki dalam sisa waktu pekerjaan, sambil kami ajukan addendum,” jelasnya.
Pengawas lapangan Satuan Kerja Pengembangan Air Minum dan Sanitasi (PAMS) NTT, Jhon Halundaka, saat dimintai komentarnya mengakui jika pekerjaan yang dilakukan sudah sesuai dengan ketentuan, baik dalam hal galian maupun urugan. Meski demikian, pihaknya sedang menyiapkan surat teguran kepada kontraktor pelaksana, namun ia tidak menjelaskan perihal teguran tersebut. (JeJe)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
