Kupang, fokusnusatenggara.com / 24 Oktober 2019
Prinsip kompetensi dalam pengisian jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkup aparatur sipil Negara ( ASN ) merupakan strategi dalam bidang kepegawaian. Tujuannya untuk menghadirkan kader ASN yang bukan saja mapan dari segi kepangkatan tetapi juga memiliki kemampuan manajerial.
“Setiap pejabat yang dilantik harus memaknai jenjang jabatan yang diemban. Karena itu harus mengabdikan diri untuk kepentingan masyarakat. Baktikan diri anda sebagai seorang abdi negara sesuai sumpah yang diucapkan ,” kata Bupati Kupang Korinus Masneno saat melantik 6 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon 2) lingkup Pemkab Kupang ( 23/10 ).
Lebih lanjut Bupati Korinus Masneno berpesan kepada setiap setiap pejabat yang dilantik memaknai jenjang jabatan yang dicapai dengan mempedomani tugas pokok, fungsi serta program prioritas yang merupakan tanggung jawab saudara sebagai pimpinan Perangkat Daerah.
“Pedomani tugas pokok, fungsi serta program prioritas yang merupakan tanggung jawab saudara sebagai pimpinan Perangkat Daerah. Jalin komunikasi dan koordinasi yang efektif dengan seluruh pemmangku kepentingan dan evaluasi secara berkala terhadap target dan capaian kinerja yang ditetapkan ,” pesan Korinus Masneno.
Selain itu orang nomor satu di Kabupaten Kupang ini pejabat yang dilantik dapat membuat inovasi yang positif terhadap target pembangunan. Memanfaatkan momentum penyusunan APBD TA. 2020 untuk merencanakan pelaksanaan program dan kegiatan yang relevan dan proyeksi dalam memacu realisasi pembangunan sesuai target yang diharapkan.[sc name=”BACA”]
“ Saya minta agar para pejabat tinggi pratama yang dilantik agar merancang dan merencanakan program sesuai visi misi pembangunan Kabupaten Kupang. Harus diupayakan dijabarkan dan dimasukan dalam penyusunan APBD 2010 nanti ,” jelas Korinus Masneno.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
