Hingga saat ini menurutnya, penyertaan saham dari Kabupaten Malaka berjumlah Rp. 52 Milliar lebih. Sedangkan untuk Tahun Buku 2019, penyertaan modal dari Pemkab Malaka sebesar Rp. 40 Milliar. Dari hasil tersebut, Pemkab Malaka berhak dapatkan deviden sebesar Rp. 6 Milliar. Dengan kondisi ini, Pemkab Malaka berada di urutan 12 pemegang saham terbesar dari 23 pemegang saham.
Dalam RUPS yang digelar Bank NTT kemarin, berhasil memutuskan AlexRiwu Kaho sebagai Direktur Utama merangkap Direktur Kredit, Absalom Sine menjabat Direktur Pemasaran Dana, Johanis Landu Praing sebagai Direktur Umum dan Hilarius Minggu sebagai Direktur Kepatuhan. (ferdhy bria)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.