Dia berharap, dengan adanya upaya pengembangan tenun ikat di Kota Kupang bisa ikut meningkatkan pertumbuhan ekonomi di NTT. Pihaknya juga menyambut baik konsep dari pemerintah Kota Kupang yang akan membangun gedung untuk tenun.
“Bank indonesia akan mendukung pembangunan gedung yang diperuntukan untuk tenun di Kota Kupang, tentunya akan mengawal juga pembangunannya,” ungkapnya.
Sebelumnya, tambah I Nyoman Ariawan, pihaknya juga telah membangun gedung tenun di Sumba Timur, kabupaten Belu dan Sikka. Dia mengatakan jika dibangun lagi di Kota Kupang maka secara langsung akan mengukuhkan tenun Kota Kupang sebagai icon daerah.
“Kalau konsepnya sudah ada, maka pertengahan tahun ini sudah bisa dibangun. Bangunannya sederhana, tapi mencerminkan kekhasan budaya Kota Kupang,” ungkap dia.
Menurut I Nyoman, untuk pembangunan tersebut, BI akan bekerjasama dengan lembaga-lembaga lain, termasuk perbankan.
“Intinya semua pihak yang bisa ikut berkontribusi,” pungkasnya. (*/am/bn)
Reporter: Usif
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.