ads

Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Antisipasi Harga Beras, Bulog NTT gelar Operasi Pasar

  • Bagikan
ilustrasi gambar sumber : web

Johny yang juga menjual beras jenis premium selain beras Bulog mengakui, dalam sepekan perakhir, beras jenis premium seperti cap Jeruk, Nona Kupang dan Lonceng sudah mengalami kenaikan, sedangkan beras Bulog masih stabil.

“Harga beras jenis premium cap Jeruk, Nona Kupang dan Lonceng naik antara Rp 5 ribu sampai Rp  10 ribu per karung ukuran 20 kg. Dua hari lalu, beras cap Jeruk dijual Rp 221,500 , Lonceng Rp 210.000 dan Nona Kupang Rp 211.000. Sedangkan untuk ukuran 40  kg dijual dengan Rp 414.500 – Rp 448.000 ,” jelasnya.

Kata dia, naiknya harga beras jenis premium tersebut tidak diikuti oleh beras medium atau beras Bulog. Beras Bulog saat ini dijual dengan harga pada kisaran Rp 10.000 – Rp 11.000 per kg.

Baca Juga :  Gali Potensi Pariwisata NTT, Viktory News Gelar Seminar Nasional

Sekarang ini, sebutnya, masyarakat kebih banyak memilih membeli beras jenis medium karena harga masih terjangkau. Sedangkan beras jenis premium hanya diminati kalangan menengah ke atas.

Naiknya harga beras juga diakui, Anwar, salah seorang pedagang beras lainnya di Pasar Oeba. Menurut Anwar, mahalnya harga beras di Pulau Jawa ikut mempengaruhi harga beras di NTT.

Baca Juga :  Kopdit Swastisari Canangkan Gerakan Tabung Paksa

“Harga beras yang masih stabil adalah beras medium milik Bulog. Dalam seminggu terakhir harganya pada kisaran Rp 10.000 – Rp 11.000 per kg. Sementara beras premium Rp 11.000 – Rp 12.000 per kg,” katanya.(joey) sumber : seputar ntt.com- http://www.seputar-ntt.com/antisipasi-harga-beras-bulog-ntt-gelar-operasi-pasar/

 

  • Bagikan